8 Kemampuan Dasar Yang Perlu Orangtua Sebelum Memasuki Usia Remaja

Masa remaja ialah masa-masa mereka mencari kepribadian dan mengharapkan kebebasan. Maka itu, diperlukan teknik yang tepat saat menata anak. Termasuk, membekali diri anak dengan keterampilan dasar yang sangat dibutuhkan untuk kehidupannya ke depan kelak. Apa saja keterampilan dasar yang dibutuhkan anak menginjak remaja?


1. Menyiapkan santap sendiri

Memasuki masa remaja, anak mesti mulai berdikari dan melakukan sekian banyak  hal simpel untuk kebutuhannya sendiri.

Contohnya menciptakan sarapan guna diri sendiri, atau menyiapkan santap siang. Ini urgen untuk diajarkan dan dilazimi supaya ia dapat memenuhi keperluan makannya sendiri.

Meskipun begitu, ini bukan berarti orang tua mesti berhenti menolong anak menyiapkan makan. Yang penting, berikan peluang pada anak guna mulai mempelajari bagaimana dasar-dasar memasak.

Ketika orang tua sedang berhalangan, entah sebab sakit, atau bekerja, orang tua bakal lebih tenang melepas anaknya guna menyiapkan santap sendiri. Sang anak pun tidak jadi panik dan bingung, sebab memang telah memiliki keterampilan dasar ini.

2. Membereskan barang bawaannya sendiri

Mungkin dulu ketika kecil kita terbiasa menyiapkan barang bawaan anak, saat akan sekolah ataupun bepergian. Namun, tidak boleh sampai ini melalui batas.

Berikan anak tanggung jawab dengan barang bawaan mereka. Mulai dari menyiapkan isi tas, membawa tas kemanapun mereka pergi, menyimpan tas, sampai mengembalikan seluruh barang bawaannya saat sudah hingga rumah.

Jangan sampai kelaziman anak menitipkan segala sesuatu pada orang tuanya masih terjadi di usianya yang semakin dewasa. Ini dapat menjadi kelaziman yang tidak cukup baik sampai anak menginjak usia kerja.

Latih anak untuk tidak jarang kali menyiapkan kebutuhannya, laksana membuat daftar barang apa saja yang dibutuhkan sebelum berangkat. Lalu, berikan tanggung jawab sarat dengan barang-barang itu hingga ditabung kembali di rumah.

3. Mengobati luka kecil

Ajari anak guna tidak gampang panik saat terluka. Beri tahu apa yang mesti dilaksanakan setelah terluka jatuh dari sepeda, tergores pisau, dan lain-lain. Mengajari keterampilan dasar ini bahkan lebih muda lebih baik, bahkan sebelum ia masuk ke masa remaja.

Wajar andai anak menangis dan merengek ketika terjatuh. Namun, ajarkan anak untuk dapat mengendalikan rasa sakit tersebut. Memang sakit saat terluka, namun tekankan pada anak bahwa ada urusan yang lebih diperlukan ketika luka daripada melulu merengek atau menangis.

Beri tahu bahwa, perdarahan tidak boleh terlampau lama, bagaimana caranya supaya darah berhenti keluar, bagaimana teknik mencuci luka, bagaimana teknik menggunakan obat merah atau salep antibiotik sendiri, bagaimana teknik memasang perban, dan beda sebagainya.

4. Belanja dan atur duit sendiri

Masa remaja tidak jarang kali dikaitkan dengan emosi yang labil dan belum dapat menilai prioritas, termasuk saat mengelola uang. Anda mesti mulai mengajar sang buah hati dari kecil dalam mengelola dana yang dia miliki.

Anda dapat melatihnya dengan teknik mengajak anak berbelanja. Jelaskan ketika Anda berbelanja, tentang budget dan keperluan yang mesti dibeli apa saja. Berikan tugas untuk anak Anda guna membeli sejumlah barang keperluan rumah.

Misalnya Anda melakukan pembelian barang dengan anak namun berikan daftar padanya, berikan tanggung jawab pun untuk membayarnya di unsur kasir.

5. Menggunakan transportasi umum sendiri

Apakah mau tidak mempedulikan putra putri Anda sampai usia 20 tahun ke atas tidak dapat hidup berdikari di luar? Tidak terdapat yang pernah tahu hingga kapan kita akan dapat menemani atau memfasilitasi mereka.

Sebelum ini menjadi kelaziman yang susah dihilangkan, biasakan anak guna berani naik transportasi umum dan paham bakal transportasi umum di sekitarnya.

Anda dapat menemaninya untuk menikmati transportasi umum, berikan definisi bagaimana teknik menjaga diri di transportasi umum, apa yang mesti dilaksanakan jika tersesat di jalan, kendaraan apa yang usahakan dipilih.

Berikan pengalaman-pengalaman tersebut sejak dini, sampai-sampai saat menginjak masa remaja mereka mempunyai keberanian itu.

6. Membersihkan rumah

Kemampuan dasar seperti membasuh piring, menyapu, mencuci debu, membereskan kamar sendiri, atau paling tidak menciptakan rumah tetap apik dan bersih ini pun kemampuan mesti yang mesti dipunyai anak menginjak masa remaja.

Kebiasaan anak tidak merapikan mainannya kembali, tidak melemparkan sampah pada tempatnya, menumpahkan makanan atau minuman mesti dihilangkan. Tanamkan pada anak, bahwa ini ialah tempat tinggalnya, miliknya yang mesti dirawat.

Jika sejak menginjak usia remaja dan masih brutal dengan kebiasaannya selalu menciptakan berantakan, atau tidak inginkan membersihkan, tentunya hingga dewasa ini bakal menjadi kebiasaannya bahkan ketika besok mempunyai rumah sendiri.

7. Bangun pagi tepat waktu

Bangun pagi pun harus diajar dan dilazimi sejak kecil, lho. Beri anak tanggung jawab untuk menata jam istirahat dan jam bangunnya. Sebaiknya, tidak boleh selalu membangkitkan anak. Sebab, nantinya anak akan tidak jarang kali tergantung pada orang lain.

Pasang alarm dan istirahat di masa-masa yang relatif sama supaya bisa bangun pagi guna pergi sekolah. Kalau hingga terlambat, tersebut menjadi latihan penting untuk sang anak. Dengan begitu, anak akan berjuang sendiri menata waktunya supaya tidak terlambat.

8. Berani berkata dengan orang yang tidak dikenal

Saat anak masih kecil, barangkali Anda pernah menyerahkan nasehat tidak boleh sembarangan ngobrol dengan orang asing, Nah, tersebut memang terdapat benarnya demi ketenteraman anak, namun beranjak dewasa anak malah harus berani berkata dengan orang yang tidak dikenal untuk destinasi tertentu.

Yang benar bukan tidak mengizinkan anak guna tidak berkata dengan orang asing, namun ajari anak untuk memisahkan mana orang asing yang memunculkan kecurigaan atau membahayakan, dan mana orang asing yang normal.

Kemampuan memisahkan orang ini ialah keterampilan. Bukan keterampilan yang tiba-tiba dapat dimiliki anak ketika besar. Ini perlu ditajamkan dan diajarkan.

Berikan peluang pada anak untuk, bertanya arah di jalan, bertanya dengan pramusaji di toko, meminta pertolongan dengan petugas, dan beda sebagainya.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "8 Kemampuan Dasar Yang Perlu Orangtua Sebelum Memasuki Usia Remaja"

Post a Comment